Resep Mudah Membuat Marmer Cake

           Hello Fellas!! Bagaimana kabarnya? Kali ini saya akan memposting resep Marmer Cake buatan saya sendiri. Namun sebelumnya, ada yang sudah tahu apa itu Marmer Cake? Marmer Cake merupakan cake kuno yang masih cukup eksis sampai sekarang, tidak kalah bersaing dengan modern cake. Cita rasa yang lembut dengan tekstur halus membuat cake ini banyak digemari. Marmer Cake juga bisa dibuat dengan berbagai variasi rasa, seperi chocolate, vanilla, cheese, etc. Cake ini bisa dibilang cake yang cocok untuk dibuat para koki pemula, karena mudah membuatnya dan bahan-bahannya tidak sulit untuk didapat. Yuk langsung saja kita bahas resep Marmer Cake original yang mudah, sederhana, dan tidak seret, cekidott.

Bahan:
1. Telur 8 butir, dibuang putihnya 4 butir.
2. Gula pasir 250 gr
3. Mentega 250 gr ( dicairkan )
4. Terigu 250 gr
5. Ovalet 1sdt
6. Vanili sepucuk sdt
7. Bubuk coklat Van Houten 3 sdm.
8. Susu kental manis 1 sachet

Cara Membuat:
1. Sediakan baskom bersih, masukkan telur dan gula pasir.
2. Kocok dengan mixer beberapa saat lalu masukkan ovalet. Kocok lagi dengan mixer, kecepatan cepat hingga adonan mengental dan berwarna putih
3. Masukkan susu kental manis, vanili, terigu, diratakan hingga rata.
4. Lalu, masukkan mentega.
5. Setelah semua tercampur, tuang 1/4 adonan ke wadah lain lalu beri bubuk coklat van houten. Campur hingga rata.
6. Siapkan loyang yang telah diolesi dengan mentega dan terigu ( Gunanya agar adonan tidak lengket di loyang ketika matang )
7.Masukkan adonan selang seling putih dan coklat ke dalam loyang.
8. Setelah adonan dimasukkan loyang, oven hingga 30-45 menit atau sampai cake menguning.
9. TARAAA.. Finished!

Selamat mencoba, guys :)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah Singkat 0G, 1G, 2G, 3G, 4G, dan 5G

Gambar
PROLOG         Haloo readers! Apa karebaa??? apakah ada yang kangen dengan saya?? Jujur hayoo hahaha.. Sudah lama tidak berceloteh di blog. Rasa rindu pasti ada, masih terbayang betapa kejamnya saya menelantarkan blog semata wayang ini selama hampir setahun :’) Ngga juga deng haha, bukan maksud ingin menelantarkan sih.. Cuma dikarenakan selama setahun ini sibuk dengan latihan-latihan persiapan try out, uprak, ujian sekolah, usbn, UN dan lain-lain jadi agak me-‘nomor duakan’ aktivitas blogging.          Oh iyaa, berhubung masih dalam suasana Idul Fitri, saya Fatimah Sumayyah mengucapkan Selamat Idul Fitri 1438H. Taqabalallahu minnaa wa minkum, shiyamana wa shiyamakum. Minal Aidzin Wal Faidzin, mohon maaf lahir dan batin. Saya yakin tulisan-tulisan di blog ini tidak luput dari kesalahan-kesalahan, maka dari itu saya mohon maaf sebesar-besarnya jika celotehan di blog ini ada yang membuat teman-teman tersinggung, t...
Baca selengkapnya

Tak Kenal Maka Tak Sayang

Gambar
             Tak kenal maka tak sayang, apabila kita tidak mengenal bagaimana kita bisa menghargai dan peduli. Dalam Flemish proverbs (= Flemish adalah suatu bahasa yang digunakan penduduk wilayah Flanders, Belgia) juga terdapat proverb yang hampir sama, yaitu Unknown, Unloved artinya " Tak dikenal, Tak dicintai " Di Jawa, terdapat proverb Witing Tresno Jalaran Soko Kulino, yang artinya " Cinta tumbuh karena terbiasa " Memang kalau ditelaah maksudnya, akan bisa dimengerti bahwa cinta itu bisa tumbuh karena terbiasa. Terbiasa bertemu, mengobrol, becanda, atau bisa juga melalui media maya, seperti melalui blog.. Iya tidak menutup kemungkinan, berawal dari kepo, lalu sering membaca posting, menunggu postingan selanjutnya, dan akhirnya muncul benih-benih care & sayang, puncaknya ngga mau kehilangan. Jodoh ga akan kemana *maksud lo may-_-*              Okey skip.. ...
Baca selengkapnya

Bara'ah Gadis Kecil Penghafal Qur'an dan Pengidap Kanker Ganas

Gambar
Bara'ah Sameh             This is a real story. I salute her for her steadfastness and sincerity undergo disaster. Gadis kecil yang menderita kanker ganas stadium akhir dan menjadi yatim piatu hanya dalam lima hari.             Gadis ini bernama Bara'ah Sameh atau biasa dipanggil Bara'ah. Ia hidup dalam keluarga kecil yang berkomitmen dalam Islam. Orang tua Bara'ah merupakan doktor di Mesir namun pindah ke Arab Saudi untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Pada umur 10 tahun, Bara'ah telah menghafal 30 juz Al-Qur'an dengan tajwidnya. Ia anak yang sangat cerdas. Gurunya pernah mengatakan dia paling unggul untuk anak seusianya.             Tiba-tiba suatu hari, Ibunya mengalami sakit perut yang parah. Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata beliau menderita kanker adenocarcinoma stadium akhir/kronis, yang artinya kemun...
Baca selengkapnya